Selasa, 31 Desember 2019

Getaran: Pengertian, Ciri, Jenis-Jenis Getaran, & Rumus & Contohnya

Getaran, ada getaran pada saat pertama kali bertemu denganmu. Hatiku bergetar melihat suatu penindasan. Namun, apakah itu definisi getaran?. Tentu tidak, itu hanya kiasan saja dalam sebuah pergerakan. Sedangkan dalam fisika, atau pendidikan formal. Getaran memiliki definisi yang berbeda dengan orang yang sok puitis.

Hal tersebut, tidaklah bisa juga kita nafikan atau katakan tidak benar jika kata getaran di gunakan sebagai sebuah penganalogian sesuatu. Mengapa? karena terdapat juga ilmu tersendiri akan hal itu. Yang biasanya, batasan-batasan dalam penggunaan kata dalam sebuah cabang ilmu tersebut kini sepanjang bacaan penulis, hampir dapat digunakan keseluruhannya.

Tapi, pada kali ini. penulis akan menginformasikan kepada teman-teman mengenai Getaran yang diantaranya membahas mengenai pengertian getaran, ciri-ciri getaran, jenis-jenis getaran, rumus-rumus getaran dan contoh getaran.

Biasanya, informasi getaran dipaketkan dengan gelombang. Mengapa? Getaran dalam bangku pelajaran yang setahu penulis merupakan satu bab antara getaran dan gelombang. Adapun mengenai gelombang juga telah penulis tuliskan.

Mulai dari pengertian gelombang, jenis-jenis gelombang, sifat-sifat gelombang dan pembagian gelombang juga penulis telah informasikan. Bagi teman-teman yang juga ingin membacanya dapat teman-teman lihat artikel terkait dibawah ini..

Artikel Terkait: 

Pengertian Gelombang, Sifat, & Jenis-Jenis Gelombang Serta Contoh Gelombang 
Gelombang Mekanik: Pengertian, Ciri, Jenis-Jenis Gelombang Mekanik & Contohnya 
Gelombang Elektromagnetik: Pengertian, Sifat, Macam-Macam, Manfaat & Rumusnya
Begitu juga dalam informasi getaran pada kali ini, penulis akan mengusahakan seprofesional mungkin untuk mendalami getaran. Setahu penulis sendiri, getaran itu ketika pada saat di depan PDKT terus mau nembak, atau getaran itu pada saat diputusin sama pacar, nyesek minta ampun. Atau getaran pada saat bapak cewe menerima lamaran gua. Serasa bergetar di dada.

Itu sedikit lelucon buat teman-teman. Mohon maaf kepada teman-teman yang lagi jones atau jomblo ngenes dan sampai baper karena membaca pembuka penulis. Itu tanda anda sedang mendalami definisi getaran yang sesungguhnya. Namun, saran penulis kepada anda, coba getarkan hati anda. hahah. Agar tidak baper dan sedih, informasi getaran dapat teman-teman lihat dibawah ini..

Pengertian Getaran, Apa itu? 

Pengertian Getaran - Getaran adalah gerak bolak balik suatu partikel secara priodik melalui titik seimbangnya. Dalam satu getarakan terjadi satu kali gerakan bolak balik. Contoh getaran secara sederhana adalah getaran beban yang tergantung pada ujung pegas, getaran pada bandul, getaran senar gitar saat dipetik, getaran atom pada zat padat, dll. 

Ciri-Ciri Getaran

Ciri-Ciri Getaran terbagi atas tiga yakni periode, frekuensi dan amplitudo. Penjelasan macam-macam ciri-ciri getaran adalah sebagai berikut.
  1. Arti Priode getaran adalah waktu yang diperlukan dalam melakukan satu getaran lengkap. Ciri getaran ini yakni Priode dilambangkan dengan T. Satuan periode dalam SI adalah sekon. 
  2. Frekuensi. Pengertian frekuensi sendiri adalah banyaknya getaran sempurna yang dilakukan selama satu satuan waktu seperti satu sekon. Ciri getaran frekuensi ini disimbolkan dengan f dan adapun satuan frekuensi dalam SI adalah Hertz (Hz) atau S-1. 
  3. Definisi Amplitudo getaran adalah jarak antara titik keseimbangan dengan posisi maksimum. Pada jenis ciri getaran Amplitudo ini, dilambangkan dengan A dan bersatuan dalam SI adalah meter. 
Pristiwa getaran selalu ditandai oleh amplitudo atau simpangan maksimum dan frekuensi. Periode tidak bergantung dari amplitudo. Periode tidak bergantung pada Amplitudo. Periode berbanding terbalik dengan frekuensi. 

Jenis-Jenis Getaran

Adapun jenis-jenis getaran terbagi dua. Jenis getaran tersebut adalah getaran mekanis dan getaran nonmekanis. 
  1. Getaran mekanis sebagai salah satu jenis-jenis getaran memiliki arti. Pengertian getaran mekanis adalah getaran suatu benda yang bergetar mengalami suatu pergeseran linear atau pergeseran sudut.Adapun contoh dari salah satu jenis-jenis getaran atau contoh getaran mekanis adalah jung pegas, getaran pada bandul, getaran senar gitar saat dipetik, getaran atom pada zat padat, dll.
  2. Sedangkan getaran nonmekanis yang juga jenis-jenis getaran selain dari getaran mekanis memiliki pengertian sebagai suatu gerakan yang melibatkan adanya perubahan pada besaran-besaran fisika. Adapun contoh gerakan nonmekanis adalah medan listrik dan juga medan magnet. 
Selain dari pada itu, jenis-jenis getaran juga disebut dengan getaran bebas dan getaran paksa. 
  1. Getaran Bebas. Getaran Bebas adalah getaran yang terjadi saat sistem mekanis dimulai dengan adanya gaya awal yang bekerja pada sistem itu sendiri, kemudian dibiarkan dengan bergetar secara bebas. Getaran bebas kemudian akan menghasilkan frekuensi yang natural karena dapat bersifat dinamika dan disitribusi massa dan kekuatan yang membuat getaran. Contohnya bandul pada saat ditarik kemudian dilepaskan dan dibiarkan hingga menghasilkan suatu getaran sampai pergeran bandul tersebut dapat berhenti. 
  2. Getaran Paksa. Arti dari getaran paksa, adalah getaran yang terjadi saat gerakan bolak-balik karena terdapat gaya luar yang secara paksa menciptakan suatu getaran pada sistem. Contohnya getaran rumah yang roboh ketika gempa. 

Rumus Getaran


1. Rumus Frekuensi 
F = n / t
Keterangan :
f = Frekuensi (Satuannya Hertz disingkat Hz)
n = Jumlah Getaran
t = Waktu (Satuannya Sekon disingkat s) 

2. Rumus Periode
T = t / n
Keterangan :
T = Periode (Satuannya Sekon disingkat s)
t = Waktu (Satuannya Sekon disingkat s)
n = Jumlah Getaran

3. Rumus Hubungan Priode dan Getaran
T = 1 / f dan F = 1 / T
Keterangan :
T = Periode (Satuannya Sekon disingkat s)
f = Frekuensi (Satuannya Hertz disingkat Hz)

Contoh Getaran

Gambar dibawah ialah contoh getaran pada bandul sederhana, berdasarkan pada bandul tersebut, Satu Kali Getaran ialah satu kali pergerakan bandul dari titik A – B – C – B – A. Satu Kali getaran juga bisa dihitung titik mulainya dengan titik B atau Titik C.

Kemudian Pada Gambar kedua adalah contoh Getaran pada pegas yang diberikan beban. Satu Kali Getaran pada Pegas Tersebut misalnya B – A – C – A – B. Satu Kali Getaran juga bisa dihitung dari titik mulainya dengan titik A atau Titik C.


Baca Juga:


Demikianlah informasi mengenai Getaran. Semoga informasi ini dapat menggetarkan pikiran kita dalam memahami dan tentunya dapat bermanfaat bagi teman-teman sendiri dan di lingkungan teman-teman. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.